Pihak Unila: Tidak akan Menolerir Kekerasan dalam Bentuk Apapun, Tidak ada yang Ditutupi untuk Audit
Mengenai adanya dugaan kekerasan yang mengakibatkan wafatnya Mahasiswa FEB Universitas Lampung (Unila) Pratama Wijaya Kusuma, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Prof Sunyono mengeaskan bahwa pihak Unila akan terbuka untuk umum.
"Unila menegaskan komitmen sebagai berikut tidak akan menolerir kekerasan dalam bentuk apapun, tidak ada yang ditutupi semua terbuka untuk audit publik," kata Prof Sunyono pada Rabu, 4 Juni 2025.
Lanjut kata Prof Sunyono, pihak kampus Unila memprioritaskan keselamatan untuk mahasiswanya, dan meminta untuk semua pihak melaporkan kejadian kekerasan yang terjadi ke pihak pimpinan atau lapor.go.id.
"Keselamatan mahasiswa adalah prioritas utama jika hal serupa terjadi kembali, semua pihak dalam hal ini civitas akademika, mahasiswa, tendik dan dosen dan para pemangku kepentingan agar segera melaporkan kepemimpinan Unila atau melalui halaman lapor.go.id," tutur dia. (Ma/ik)
0 Komentar