Terkait ada seorang remaja yang meninggal dunia di daerah Kalianda Lampung Selatan inisial LR (14) usai terlibat perang sarung, Senin (18/3/2024) malam atau sekitar pukul 21.00 WIB, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik himbau ke warga untuk tidak terprovokasi.
"Masyarakat dari dua desa yang berada di Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan untuk saling menahan diri pasca meninggal LR. Kami harap masyarakat tidak terprovokasi," kata dia pada Selasa, (19/3).
Mengenai kasus itu, kata Umi, Satreskrim Polres Lampung Selatan tengah melakukan serangkaian penyelidikan terhadap peristiwa tersebut. “Polres Lampung Selatan tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa ini," papar dia.
Lanjutnya, pihaknya akan bekerja secara profesional untuk segera mengungkap peristiwa ini hingga saat ini, 21 saksi dari dua kelompok yang diantaranya pelaku tawuran maut itu telah dimintai keterangan.
“Sudah 21 saksi, dari dua kelompok remaja dari dua desa maupun saksi dari masyarakat yang mengetahui peristiwa (perang sarung),” ujar Umi.
Diketahui, Korban LR (14), warga Kalianda menjadi korban tawuran perang sarung antara kelompok remaja di Kalianda, Lampung Selatan. (Pu/ik)
0 Komentar