Cerita Pendek Galau Memilih Kampus
Rizky adalah seorang remaja yang hidup di sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh bukit-bukit hijau. Ia baru saja lulus dari sekolah menengah atas dan sekarang harus membuat keputusan sulit: di mana ia akan melanjutkan pendidikannya. Rizky memiliki dua opsi pendidikan tinggi yang sangat menarik baginya.
Universitas Puncak adalah pilihan pertama, sebuah universitas bergengsi yang terkenal dengan program teknik informatikanya yang luar biasa. Sejak sekolah menengah pertama, Rizky telah memiliki tujuan untuk menjadi seorang ahli teknologi, dan mendapatkan gelar di Universitas Puncak selalu menjadi mimpinya. Namun, kekhawatirannya mulai muncul ketika ia membayangkan hidup di kota besar, jauh dari teman-temannya dan keluarga.
Universitas Harmoni, yang terletak di dekat kampung halamannya, adalah pilihan keduanya. Kampus ini lebih kecil dan lebih ramah, dan dilengkapi dengan lingkungan yang nyaman dan dosen yang dihormati. Program teknik informatika di sana juga dianggap baik, meskipun Universitas Puncak tidak seketat itu. Keuntungan besar bagi Rizky adalah dia memiliki kesempatan untuk tinggal bersama teman-teman dan keluarganya.
Rizky sering tertidur di malam hari, berpikir tentang keputusan yang sulit. Dia bimbang antara tetap dekat dengan orang-orang yang dicintainya di Kampus Harmoni atau mencapai impian di Universitas Puncak. Setiap keputusan memiliki keuntungan dan kerugian yang sulit untuk diabaikan.
Rizky, di sisi lain, percaya bahwa jika ia memilih untuk pergi ke Universitas Puncak, ia akan memiliki peluang yang lebih besar untuk berhasil dan mencapai impian teknologinya. Sebaliknya, dia merasa sedih karena harus meninggalkan teman-teman dan keluarganya.
Rizky suatu hari memutuskan untuk berbicara dengan orang yang ia sayangi. Untuk meminta pendapat teman dan keluarganya, dia mengadakan pertemuan dengan mereka. Rizky semakin bingung setelah mendengar berbagai pendapat karena setiap orang memiliki pendapat yang berbeda.
Rizky semakin tertekan saat hari keputusan semakin dekat. Ia mencoba menjelaskan manfaat dan kekurangan dari masing-masing pilihan, tetapi hatinya masih bingung. Rizky akhirnya sadar bahwa tidak ada opsi yang sempurna. Setiap kampus memiliki prinsip dan pengalaman unik.
Malam sebelum hari keputusan, Rizky duduk di kamarnya sendirian dan melihat bintang di langit. Akhirnya, dia sadar bahwa kebahagiaan sejati tidak hanya ditemukan dalam prestasi akademik atau kesuksesan profesional; kadang-kadang, itu juga terletak pada hubungan dengan orang yang dicintai.
Akhirnya, Rizky memutuskan untuk masuk ke Harmoni Campus. Dia percaya bahwa pilihan ini akan membawa dia ke petualangan yang tak terlupakan dan memungkinkannya untuk tetap bersama teman-temannya dan keluarga, terlepas dari ketidaksetujuannya terhadap Universitas Puncak.
Rizky siap menghadapi hari keputusan dan memulai babak baru dalam hidupnya di Harmoni Campus. Meskipun perjalanan ini tidak selalu mudah, Rizky belajar bahwa kebahagiaan sejati adalah keseimbangan antara mencapai impian dan mempertahankan hubungan dengan orang yang dicintainya.
0 Komentar