Breaking News

Penemuan Bayi Gegerkan Warga di Bandar Lampung, Ada Isi Surat Mohon Bantuan untuk Menjaganya

 


Warga Rajabasa, Bandarlampung pada Jumat, (25/8/2023), pagi atau sekitar pukul 05.30 WIB di teras kantor Dewan Dakwah Lampung (DDL) Jl Sultan Jamil Nomor 28, sempat dibuat geger dengan adanya penemuan bayi.


Berdasarkan informasi yang info kyai himpun, bayi yang berbalut kain warna hijau itu, diketahui berjenis kelamin perempuan.


Kondisi bayi itu, diperkirakan masih usia beberapa hari, hal itu disampaikan oleh Wakapolsek Kedaton Iptu Rudi Hartono mewakili Kapolsek Kedaton Kompol Try Maradona.


"Setelah sholat shubuh, saudara age mendengar bahwa ada suara tangisan bayi di kawasan Kantor Dewan Dakwah," kata Iptu Rudi.


Lanjutnya, saksi pun kemudian mencari sumber suara tersebut, dan ditemukan sosok bayi yang berbalut kain hijau dan didapati ada keranjang buah di atas rak sepatu kantor.


"Bayi kondisi berbalut kain hijau putih dam dibedong dengan kain warna hijau didalam kotak plastik warna putih," ujar dia.


Selain itu, ada perlengkapan bayi yang tersedia, dan ada sepucuk surat yang diduga pesan orang tua si bayi, kata Wakapolsek, yang memberitahu dalam isi surat tersebut untuk dapat merawat dan membesarkan.


"Pesannya untuk dirawat," ujar dia.


Berikut isi surat yang diduga dari orangtua si bayi, yakni:  "Kami orang tua dari anak ini mohon bantuannya untuk menjaganya dengan penuh kasih sayang.


Bukan tanpa alasan kami melepaskannya. Namun kami butuh bantuan menjaganya dan melindunginya dikarenakan posisi kami sebagai orang tua tidak dalam kondisi baik. 


Kami mohon bantuannya untuk anak ini dijaga oleh ibu dan bapak, mohon untuk menjaga melindunginya dengan penuh kasih sayang dan mendidiknya menjadi anak salehah.


Kamu juga mohon bantuannya terkait ini untuk dijaga rapat agar tidak banyak yang tahu. Karena untuk menjaga hal hal yang tidak diinginkan di kemudian hari termasuk keselamatan anak ini." Tulis isi sepucuk surat tersebut. (Mu/ik)

0 Komentar

© Copyright 2022 - Info lampung, loker lampung, lowongan lampung, kuliner lampung