Breaking News

Diduga Jambret Terjatuh di Jalan Gelombang di Tanggamus, Polisi Sebut Ditemukan Meninggal Dunia

 



Tim gabungan Polsek Kota Agung, Inafis dibackup Sat Samapta telah melakukan identifikasi tempat kejadian perkara terjatuhnya seorang terduga jambret di Kota Agung, Sabtu 24 Juni 2023, malam.


Saat mendatangi TKP, petugas menemukan sosok pemuda tanggung telah terkapar di jalan raya dengan kondisi meninggal dengan sejumlah luka dibagian tubuhnya diduga kecelakaan.


Dari lokasi, turut diamankan barang bukti satu sepeda motor merk honda beat warna hitam tanpa nopol di milik diduga pelaku yang meninggal dunia, selanjutnya diamankan ke Polsek Kota Agung.


Usai pemeriksaan jenazah di TKP oleh Inafis Polres Tanggamus, menggunakan ambulance pekon kota agung, jenazah terduga pelaku selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Batin Mangunang (RSUD-BM) guna pemeriksaan pihak medis.


Kapolsek Kota Agung Polres Tanggamus, AKP I Made Sudastra, S.H., mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi adanya dugaan Curas Jambret pada Sabtu (24/6/2023) sekitar pukul 20.00 WIB di Kota Agung.


"Berdasarkan informasi tersebut, bersama tim Inafis dan Sat Samapta Polres Tanggamus, kami mendatangi TKP. Ditemukan terduga pelaku sudah tergeletak di pingggir jalan dalam keadaan meninggal dunia," kata AKP Made Sudastra, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, S.I.K., Minggu 25 Juni 2023.


Kapolsek sebut, berdasarkan pemeriksaan TKP, diketahui terdapat jalan gelombang dan berlubang sekitar 5 meter, kondisi jalan gelap tidak ada penerangan lampu jalan serta agak jauh dari penerangan rumah warga.


Dari pemeriksaan luar badan terduga pelaku, ditemukan luka bekas tergusur aspal di bagian dengkul kiri, lecet kaki kanan, tangan kiri, pinggang kiri, sikut kanan, serta luka di kepala bagian atas.


"Dari pemeriksaan TKP dan luka yang ditemukan pada tubuh terduga pelaku. Dugaan sementara, adanya peristiwa kecelakaan di lokasi tersebut," tegasnya.


Kapolsek menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi Aswadi (40), sebelum kejadian saat itu saksi sedang berada di depan rumah dan mendengar teriakan seorang perempuan yang membawa motor sambil berteriak maling.


Lalu saksi ikut mengejar dan diduga pelaku berjumlah dua orang, salah satunya turun melarikan diri kedalam kebun. Diduga karna pelaku panik, ia membawa sepeda motor ngebut sehingga terjatuh lantaran kondisi jalan yang rusak.


"Saat saksi tiba di TKP, ia melihat terduga pelaku sudah terkapar dan tidak bergerak. Sehingga melaporkan ke Polsek Kota Agung," jelasnya.


Sambungnya, setelah pemeriksaan jenazah terhadap terduga pelaku, menggunakan ambulance pekon, jenazah terduga pelaku dievakuasi ke RSUD-BM untuk dilakukan visum.


Terduga pelaku yang meninggal diketahui inisial N (16) warga Kabupaten Tanggamus.


"Malam tadi, jenazah terduga pelaku diserahkan kepada pihak keluarga setelah dilakukan visum di RSUD-BM," ujarnya.


Ditambahkan Kapolsek, pihaknya juga telah menerima laporan resmi dari korban dan akan disampaikan selanjutnya. 


"Korban tadi malam sudah diterima laporannya, selanjutnya akan dilakukan penyidikan lebih lanjut," tuturnya. (Fr/ik)

0 Komentar

© Copyright 2022 - Info lampung, loker lampung, lowongan lampung, kuliner lampung