Hadiri Pelantikan DPD GEMURU Lampung, Ketum: Aktivis Harus Mampu Mandiri Bukan Olah-Mengolah

Hadiri Pelantikan DPD GEMURU Lampung, Ketum: Aktivis Harus Mampu Mandiri Bukan Olah-Mengolah

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Muda Nurani Rakyat (GEMURA) resmi melantik  pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GEMURA Provinsi Lampung dengan mengusung tema "Bersinergi Dan Berinovasi Menuju Lampung Berjaya Di Era Pandemi Covid-19," kegiatan tersebut diadakan di Ballroom Hotel Horison Jumat (20/8/21), dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19.

Hadir dalam kegiatan tersebut Presiden OIC Yourt Indonesia Syafii effendi, Ketua Umum DPP GEMURA Yunda Oktaria Sabil, Sekretaris jenderal DPP GEMURA Nizar Chaeroni, Direktur LA HIR DPD Gerindra Provinsi Lampung, Ketua DPD GEMURA Provinsi Nusa tenggara Barat, Cipayung Dan Presiden Mahasiswa se-Provinsi Lampung.

Dalam sambutannya Pembina DPP Gemura yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria lewat via tapping video mengatakan Salah satu faktor penting dalam organisasi adalah proses regenerasi, kegiatan ini merupakan momentum penting bagi GEMURA untuk menjaga keberlangsungan produk organisasi yang solid yang akan terus bergerak maju.

"Di masa pandemi ini sinergi dan inovasi adalah kunci sukses dalam penangkalan covid 19 di lampung, saya sangat percaya gemura akan menjadi bagian penting dari kebangkitan dan kejayaan Lampung di masa Pandemi,"ujarnya.

Lanjutnya, saya yakin pengurus DPD GEMURA Lampung akan menjadi role model perjuangan sekaligus contoh yang baik bagi ormas-ormas kepemudaan lainya, selain itu saya memliki harapan besar GEMURA lampung akan selalu hadir dan terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Presiden OIC Yourt Indonesia Syafii effendi dalam sambutannya menjelaskan organisasi ini saya melihat sebuah gerakan baru yang penuh ide startegis di republik kita karena kami punya kesaaman visi untuk menggeser paradigma aktivis kita dari aktivis olah-olah menjadi aktivis yang mandiri, tapi ini perlu kerja sama dari banyak pihak supaya gerakan ke aktivisan kita mampu mengoreksi dan mendukung pemerintah bisa berjalan independen dan berani.