Seorang Warga di Mesuji Yang Tewas Karena Dikeroyok, Pihak Keluarga: Sudah Dimakamkan

Seorang Warga di Mesuji Yang Tewas Karena Dikeroyok, Pihak Keluarga: Sudah Dimakamkan

Seorang warga Desa Sungai Sidang, Kabupaten Mesuji, berinisial NA (39) yang tewas bersimbah darah, karena alami luka parah setelah dikeroyok oleh massa, Selasa, 29 Desember 2020, akhirnya dimakamkan.

"Jenazah NA dimakamkan pada hari Rabu," Kata Bayu Anggara (23) Keluarga NA, Kamis (31/12)

Lanjut Bayu menjelaskan, bahwa dalam informasi yang beredar itu bentrok namun yang benar yakni satu orang dikeroyok oleh massa.

"Ya, itu bukan bentrok namun NA Dikeroyok oleh massa, sehingga alami luka, sempat dibawa ke RS namun nyawa NA tidak tertolong karena sudah bersimbah darah" Tutur Bayu.

Diberitakan sebelumnya, NA (39), warga Desa Sungai Sidang, tewas bersimbah darah usai terlibat keributan di Kecamatan Rawajitu, Selasa, 29 Desember 2020.

Diduga, keributan tersebut karena persoalan yang dipicu sengketa lahan antara Desa Sungai Sidang dengan Sidang Way Puji, Mesuji.

Sebelum terjadinya keributan di Mesuji, kedua belah pihak desa sempat saling klaim lahan dan hingga terjadilah cek-cok mulut.

Sebelum NA tewas, dia mengejar SU (47) hingga akhirnya NA pun mengeluarkan senjata tajam yang dimilikinya. Hingga Sajam yang dipergunakan NA mengenai SU.

SU menderita luka akibat terkena serangan yang dilakukan oleh NU.

Melihat tindakan yang dilakukan oleh NU, warga pun geram hingga akhirnya NU pun dikeroyok oleh warga, sampai mengalami kritis.

NU sempat dibawa untuk dapat dilakukan perawatan medis, tapi dalam perjalanan, NA dinyatakan meninggal dunia karena alami luka yang serius.

"Ya, benar satu warga meninggal berinisial NA, sudah dilarikan ke Rumah Sakit, tapi dia meninggal dalam perjalanan" Kata Roby Fernando salah seorang warga di Mesuji Lampung, Kamis, (30/12).

Sambungnya, "Hingga saat ini, pihak kepolisian masih lakukan penjagaan di Kec  Rawajitu, Kab. Mesuji, Lampung". (FM).