Parah...! Kecewa Timnya Kalah Penonton Rusak Kursi di Stadion Gelora Sriwijaya, Padahal Sebentar Lagi Asian Games
Infokyai.com - Beredarnya viral video tingkah laku para penonton yang anarkis, diduga para penonton itu kecewa lantaran timnya kalah, padahal sebentar lagi Asian Games dan salah satu lokasi yang digunakan yaitu di Stadion Gelora Sriwijaya, hal ini pun membuat Pemerintah harus bergerak cepat memperbaiki lantaran kursi - kursi yang rusak karena dilempar para penonton.
.
.
Dari informasi yang infokyai.com himpun, kejadian ini di Gelora Sriwijaya Palembang, bermula saat Pertandingan antara Sriwijaya FC versus Arema FC pada pekan ke-17 kompetisi Liga 1 2018, Sabtu (21/07)
.
.
Tiba-tiba kericuhan bermula saat penonton di tribun utara dan selatan berulah.
.
.
Pasalnya, mereka melempari kursi ke lapangan saat pertandingan masih berjalan, tepatnya sesaat setelah pemain Arema FC Nur Hardianto mencetak gol ketiga ke gawang SFC pada menit 76.
.
.
Dari aksi anarkis para penonton itu, pihak kepolisian pun langsung bergerak dan berjaga-jaga.
.
.
Namun saja kericuhan pun tak bisa dihentikan, justru para penonton semakin beringas hingga ada yang melempari aparat dengan kursi.
.
.
Selang beberapa menit kemudian, para penonton pun akhirnya bisa diredam, setelah aparat kepolisian menurunkan pasukan anti huru hara.
.
.
Terlihat cukup banyak kursi bergeletakan di lapangan yang dilempar para suporter. Aparat kepolisian langsung sigap. Untuk menjaga tak terjadi hal yang lebih buruk, mereka menjaga suporter dan memerintahkan untuk menyudahi aksi anarkis mereka.
Sementara itu, pengawas PT JSC, Rusli Nawi mengakui bahwa kericuhan yang terjadi di tribune utara dan selatan mengakibatkan fasilitas untuk Asian Games 2018 yakni kursi penonton di Stadion GSJ rusak. Berdasarkan hasil catatannya, ada 335 kursi yang rusak akibat ulah suporter di tribune utara dan selatan. "Ini mungkin wujud kekecewaan dari suporter terkait kekalahan tim kesayangan mereka, Sriwijaya FC," katanya seperti dilansir @infokyai dari jawapos.com saat ditemui di Stadion GSJ, Sabtu (21/7).
Meskipun begitu, perbuatan itu tentunya melanggar karena GSJ merupakan fasilitas negara yang akan digunakan untuk perhelatan Asian Games 2018 yang tinggal dalam hitungan hari. Karena itu, pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib karena termasuk dalam perbuatan kriminal.
"Polisi juga telah mengamankan 4 orang suporter, tapi masih diselidiki keterlibatannya," ujarnya.
Untuk sementara waktu, GSJ langsung dilarang untuk digunakan baik latihan maupun kegiatan lainnya. Pihaknya juga belum dapat memastikan apakah nantinya akan diperbaiki atau tidak.
"Kami akan laporkan dahulu ke atasan. Karena, butuh waktu untuk perbaikan apalagi kursinya dari luar negeri," tutupnya. (*)
Simak Videonya :
Simak Videonya :
0 Komentar