Breaking News

Obat Tradisional Disentri Dengan Bahan - Bahan Alami

Foto Ist
Obat Tradisional Disentri Dengan Bahan - Bahan Alami

Kesehatan, infokyai.com - Penyakit Disentri adalah salah satu penyakit yang menyerang seseorang jika terdapat infeksi pada ususnya, yang dapat menyebabkan penderita mengalami diare yang disertai dengan keluarnya darah atau lendir.

Gejala diare, biasanya umum dirasakan dengan gejala - gejala penyakit lainnya, tetapi jika si penderita Disentri akan mengalami frekuensi buang air besar yang terlalu sering, dan bahkan bisa mengeluarkan darah dan lendir, serta gejala lainnya adalah anda akan mengalami kram perut, mual bahkan muntah, serta anda akan mengalami demam.

Penyakit disentri merupakan penyakit yang mudah menular. Penularan biasanya melalui mulut pada waktu orang sedang makan atau minum. Adapun sasaran penyakit disentri adalah usus besar.
Penyakit ini ditandai dengan gejala:
1.Buang air besar terus menerus tapi sedikit sedikit.
2.Perut terasa mulas dan sakit.
3.Kotorannya berlendir atau berdarah.
4.Badan lemas, demam dan selalu merasa haus.

Kali ini, infokyai.com akan membahas tentang obat tradisional untuk penyakit Disenteri, dengan bahan - bahan lami sebagai berikut :
Resep Obat Tradisional Pertama
A. Bahan
1.gambir 10 gram
2.rimpang kunyit 2 jari
3.rendaman kapur sirih 5 cc.
Caranya:
Semua bahan ini ditumbuk halus lalu dibubuhi air masak. Perasan airnya gunakan minum 3 kali sehari.

Resep Obat Tradisional Kedua
B. Bahan
1. 1 genggam daun jambu klutuk
2. 2 gelas air
3. Garam secukupnya.
Caranya:
Tumbuklah daun jambu tersebut bubuhi dengan 2 gelas air masak. Saring kemudian minum dengan diberi sedikit garam biar agak enak rasanya.

Resep Obat Tradisional Ketiga
C. Bahan
1.kulit buah manggis 2 buah
2. Air 3 gelas
Caranya:
Rebuslah kulit buah manggis dengan 3 gelas air sampai tinggal 1/2nya. Dinginkan lalu disaring dan minum. 

**Dan Jangan Lupa Share atau Bagikan artikel ini ia ke seluruh Social Media yang anda miliki, semoga dapat bermanfaat untuk keluarga, saudara, serta kerabat lainnya, Terima Kasih. (Red/mp/ys)

© Copyright 2022 - Berita Lampung, Info lampung, Wisata Lampung, Loker Lampung, lowongan lampung, kuliner lampung