Breaking News

Gegara Mber Mber Motornya dan Membuat Tersinggung, Warga di Lampung Cek-cok, Hingga Bacok

 



Seorang pria berusia 52 tahun inisial AM, warga di Ulu Belu, Tanggamus ditangkap polisi atas dugaan tindak pidana penganiayaan, hal itu disampaikan Kapolsek Pulau Panggung AKP Rahadi, SH.

"Tersangka ditangkap berdasarkan laporan AS (58) warga Tanggamus, korban pembacokan di Ulu Belu pada Jumat, 10 Mei 2024, sekitar pukul 09.00 WIB," kata dia.

Penangkapan tersangka dilakukan pada Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 01.15 WIB, oleh Tim gabungan Tekab 308 Polres Tanggamus dan Polsek Pulau Panggung yang melakukan penyelidikan keberadaan tersangka. 

"Pelaku berhasil ditangkap saat berada di rumah kerabatnya di Kecamatan Gedung Surian, Lampung Barat," kata AKP Rahadi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, SH. SIK. M.Si.

Kapolsek menjelaskan, kronologi kejadian  pada Jumat, 10 Mei 2024, sekitar pukul 09.00 WIB, terjadi tindak pidana penganiayaan berat di Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus.

"Kejadian bermula ketika anak tersangka, inisial SA, hendak pergi ke kebun. Saat tiba di simpang tiga Dusun Talang Sembilan, SA berpapasan dengan korban AS yang sedang menarik beberapa batang bambu," kata dia.

Saat berpapasan, batang bambu hampir menyenggol anak tersangka, dan SA dengan sengaja menggeber motornya, yang membuat korban tersinggung. Peristiwa tersebut memicu cekcok mulut antara keduanya, namun berhasil dilerai oleh warga. 

"Usai kejadian, SA kemudian pulang, namun kembali datang dengan membawa senapan angin untuk mengajak korban berkelahi. Saat cekcok mulut kedua terjadi, beberapa warga memegangi SA untuk mencegahnya berkelahi," tutur dia. 

Tidak lama kemudian, tersangka datang dengan sepeda motornya setelah melihat anaknya dipegani warga. Ketika mendekati korban, pelaku diserang oleh korban dengan golok yang diacungkan ke arahnya.

Tanpa berkata banyak, pelaku langsung mencabut golok yang ada di pinggangnya dan membacok korban secara membabi buta, mengakibatkan korban jatuh tersungkur.

"Melihat korban terluka parah, pelaku melarikan diri dari tempat kejadian. Korban, yang mengalami luka bacok di punggung kanan, lutut kiri, dan betis kanan, langsung dilarikan ke RS Handayani Lampung Utara untuk penanganan medis," jelasnya.

Kapolsek mengungkap, berdasarkan penyelidikan, diketahui bahwa antara tersangka dan korban sudah pernah terjadi cekcok sebelumnya.

"Berdasarkan keterangan tersangka, hubungan keduanya tidak harmonis sebab pernah terlibat cekcok sebelumnya," ungkapnya.

Ditambahkannya, dalam perkara itu, pihaknya menyita sejumlah barang bukti, termasuk kaos warna kuning, jaket warna biru, sepatu boot warna hijau, serta golok dan sarungnya milik korban. Sementara dari tersangka, polisi menyita kaos warna biru, celana panjang warna coklat, dan golok beserta sarungnya.

"Kasus ini sedang dalam proses penyidikan lebih lanjut, tersangka dijerat pasal 351 ayat 2, ancaman maksimal 5 tahun penjara," tutur dia. (Ma/ik)

0 Komentar

© Copyright 2022 - Info lampung, loker lampung, lowongan lampung, kuliner lampung