Seorang anak dibawah umur NI (15) saat pergi warung tiba tiba dianiaya oleh sejumlah remaja, yang terjadi pada hari Selasa tanggal 05 September 2023 di Sumbersari kec. Metro selatan kota metro lalu.
Atas perbuatan yang dilakukan oleh para remaja itu, polisi pun gerak cepat mencari para pelaku yang merupakan remaja yang masih di bawah umur masing-masing berinisial RAS (16) dan MRA (17), hal itu disampaikan oleh Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho S.IK, M.IK melalui Kapolsek Metro Selatan IPTU Khosim TR S.H.
"Kronologi awal pengeroyokan berawal ada hari selasa tanggal 05 September 2023 sekira jam 16.30 wib, korban bersama dengan rekan korban datang kewarung yang berada di Pematang sawah dekat buper Jalan cendrawasih kel. Sumbersari kec. Metro selatan kota metro," kata Kapolsek.
Lanjut Kapolsek, Saat tiba di warung tersebut tanpa sebab yang pasti tiba-tiba para pelaku yang saat itu berjumlah lebih dari 10 orang tersebut langsung mengejar, mengetahui ada orang yang mengejar sambil membawa senjata tajam. "Korban langsung kabur kearah sawah dan korban berhasil ditangkap para pelaku dan terjadilah penganiayaan bersama sama ke korban dan salah satu pelaku mengatakan bukan ini orangnya sehingga korban dilepaskan dengan posisi terluka," ujar dia.
Kemudian tidak lama kemudian datang pihak polisi dan bawa korban dan teman korban ke RS. untuk penanganan medis, kata Kapolsek, Mengetahui kejadian tersebut Polsek Metro Selatan bersama Tekab 308 Presisi Polres Metro langsung lakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan dan pada hari Kamis tanggal 15 September 2023 sekira jam 15.00 wib.
Unit reskrim polsek Metro Selatan koordinasi dan meminta back up dan setelah lakukan penyelidikan pendalaman didapat informasi terhadap para pelaku yg diduga masih anak anak dan pelaku atas nama RAS diamankan di bedeng 10 trimurjo lampung tengah dan untuk anak MRA diamankan di rumah Purwoasri Kel. Metro utara kota Metro.
"Saat ini kedua anak pelaku berikut barang bukti telah berhasil diamankan di Polsek Metro Selatan guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutur dia. (Fr/ik).
0 Komentar