Kondisi ruas jalan utama yang kian mengalami kerusakan parah, hingga warga hanya bisa pasrah saja akan keadaan jalan tersebut.
Hingga saat ini, jalan yang rusak itu, belum juga mendapatkan realisasi perbaikan, akhirnya dari hal itu, membuat warga menebar ikan lele dan lalu gelar mancing bersama serta tanami pohon pisang, hal ini merupakan bentuk aksi protes warga ke Pemerintah.
Aksi solidaritas ini berlangsung di sejumlah titik jalan yang ada di kawasan Kecam. Selagai Lingga, Kab. Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Sabtu 23 April 2022.
Menurut keterangan Roma Afria Idham yang merupakan warga asal Lampung Tengah mengaku warga kampungnya sudah jenuh, melihat jalan yang tidak kunjung diperbaiki, hingga akhirnya warga pun kesal, lalu menggelarlah aksi protes.
"Titik lokasi warga yang gelar aksi ini, sebagai bentuk protes untuk segera ada perbaikan jalan, itu terpantau di wilayah empat kampung tua di Kecamatan Selagai Lingga. Seperti di jalan utama yang melintasi aliran irigasi pengairan Way Pengubuan dan sepanjang jalan dari memasuki wilayah Kabupaten Lampung Tengah yang berbatasan dengan Kabupaten Lampung Utara kondisi ruas jalannya kian memperihatinkan," kata Roma.
Lanjut kata dia, Kondisi ruas jalan rusak tersebut, bagi pengendara bisa dirasakan penuh tantangan dan sensasinya, hal ini jika terus berlanjut tak ada perbaikan jalan, maka jalan punn bisa memakan korban laka lantas. Padahalkan, akses jalan tersebut sudah ramai dipergunakan oleh pengendara.
"Warga meminta Pemerintah Daerah setempat bisa segera merealisaiskan perbaikan jalan tersebut. Meski diketahui pada tahun lalu beberapa kali aksi solidaritas pengusaha angkutan bersama warga juga telah melakukan perbaikan dengan cara menimbun jalan rusak tersebut. Namun pada tahun 2022 ini ruas jalan utama di wilayah Kecamatan Selagai Lingga tersebut belum juga mendapatkan perbaikannya," paparnya. (Mp)
0 Komentar