Harga pasar kripto kembali anjlok pada hari Jumat (14/1/2022), hal itu terlihat dari grafik data, bahwa harga bitcoin terendah dari volum 24 jam/1 hari, menunjukan harga Rp.606.609.896. Sementara itu di harga tertinggi menunjukan BTC mencapai Rp.632.782.100.
"Harga Bitcoin saat ini mencapai Rp.611.947.892," hal itu tertulis di dalam grafik data, yang infokyai lihat, pada Jumat, (14/1/2022), sekitar pukul 05.34 wib di coin market cap.
Berdasarkan update data 1 bulan, bahwa dalam harga terendah Btc menunjukan Rp.568.732.045 dan untuk harga tertinggi BTC sempat mencapai Rp.742.506.867.
Kemudian, harga kripto Etherium pun juga mengalami anjlok yang mencapai harga terendah di hari ini, yakni Rp.46.415.925, namun untuk harga tertinggi Etherium Rp.48.546.029, di volume harian.
Sementara itu, dengan anjloknya kripto pada Jumat, (14/1/22) ini, membuat netizen ramai berkoar-koar di room chat Indodax. Ada yang mengimbau untuk antisipasi waspada longsor susulan, dan ad yang memberitahukan untuk opsi ambil kripto selain bitcoin.
"Awas longsor susulan," ujar netizen.
"Untung sudah ngamanin aset," kata netizen.
"Mending kalian stok bear, btc mau coba tes support lagi ini," kata netizen.
"Hati-hati short btc lagi," kata netizen.
Terpisah dari itu, berdasarkan analisis Rekt Capital menyebut bahwa, meskipun saat ini BTC tidak menolak dengan cara yang sempurna, namun berdasarkan EMA 50, bisa kemungkinan yaa dianggap sebagai resistensi (sebuah area yang digunakan untuk identifikasi sebuah tren saham).
"Though #BTC didn't reject from it in a picture-perfect manner...
The blue 50-week EMA could be reasoned to figure as resistance at this time
Still a few days left in the week to confirm though,"tulis Rekt Capital.
Terlihat dari grafik yang tersedia, Btc sekarang tengah menghadapi resistensi yang kuat di $44.825. (ian).
0 Komentar