Berdasarkan Surat Edaran Wali Kota Bandar Lampung nomor 420/1534/III.01/2020 tentang proses kegiatan pembelajaran semester II TA 2020/2021 pada masa pandemi COVID-19 di Kota Bandar Lampung.
.
.
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara dalam jaringan (daring) di Bandarlampung diperpanjang lho, hingga April 2021, hal ini karena untuk mencegah adanya kluster baru di ruang lingkup pendidikan.
.
.
Menanggapi hal itu, khususnya di kalangan orang tua pun ada yang merasa senang diperpanjangnya pembelajaran dari rumah ini.
.
.
"Ya khawatir juga, soal anak saya masih kecil-kecil, masih sekolah dasar, tentunya sebagai orang tua khawatir, apalagi angka COVID-19 di Bandar Lampung masih tinggi" Tutur Ika salah seorang warga di Bandar Lampung ini yang cukup khawatir jika anaknya sekolah di masa pandemi ini.
.
.
Sementara, Liza warga lainnya mengaku merasa sudah lelah, jika sekolah masih online, tapi karena aturan ya mau gimana.
.
.
"Jangan online kalau bisa sih, kalau bisa belajar tatap muka dengan protokol Kesehatan" Tutur Liza.
.
.
Dilain sisi, menurut pelajar yang saat ini masih merasakan belajar daring pun mengeluhkan karena kurangnya pemahaman jika belajar secara daring.
.
.
"Ya rasanya kadang kurang konek saja, apalagi jika mata pelajaran yang diajarkan itu rumit, tanya online sama tanya langsung itu beda rasanya" Tutur Amanda salah seorang pelajar di Kota Bandar Lampung, Senin, (4/1).
.
.
Sementara, Alya pelajar lainnya mengaku juga ingin segera bisa belajar tatap muka.
.
.
"Pusing materinya video, kalau bisa tatap muka, soal terkadang belajar online kurang mengerti, binggung mau nanya siapa" Ujar Alya. (Mp).
0 Komentar