Breaking News

IDI Sebut 12 Dokter Indonesia Telah Meninggal Selama Pandemi Corona




IDI Sebut 12 Dokter Indonesia Telah Meninggal Selama Pandemi Corona




Kabar duka kembali datang dari dunia kesehatan Indonesia. Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) telah mengumumkan dua anggotanya yang terkonfirmasi positif virus corona COVID-19 dan meninggal dunia.

Dua dokter yang diumumkan tersebut terdiri dari dr H Efrizal Syamsudin selaku Direktur RSUD Prabumulih dan dr Ratih Purwarini yaitu Direktur RS Duta Indah Jakarta Utara.

"Sejauh ini laporan yang sampai ke pengurus besar IDI, ada 12 dokter yang meninggal. 11 di antaranya terpapar virus corona atau positif COVID-19, satu dokter meninggal karena kelelahan dalam tugas terkait wabah corona," kata Humas PB IDI Abdul Halik Malik, melansir detikcom, Rabu (1/4).

Abdul Halik mengatakan, dr Efrizal saat statusnya masih pasien dalam pengawasan (PDP), tapi terbukti positif dari hasil labnya. Sementara dr Ratih sempat dirawat sejak Sabtu (28/3) lalu.

"dr Efrizal sempat dirawat dengan status PDP dan sudah sempat di tes swab. Tapi, meninggal sebelum hasil tesnya keluar. Terakhir info dari IDI wilayah setempat, hasil tes swabnya positif COVID-19," jelasnya.

"dr Ratih dirawat sejak hari Sabtu (28/3). Mulai demam hari Jumat (20/3), batuk-batuk, diare dan muntah-muntah pada Senin, Kamis (26/3) desaturasi. Pada Sabtu, intubasi tapi kesulitan untuk mendapatkan ventilator dan tidak tertolong," lanjut Abdul Halik. (*)

Sejenak kita berdoa bersama-sama menurut kepercayaan masing-masing semoga para dokter yang telah meninggal dunia selama masa pandemi, diampuni segala dosanya dan mendapatkan tempat terbaik disisi-Nya. Aamiin.

0 Komentar

© Copyright 2022 - Berita Lampung, Info lampung, Wisata Lampung, Loker Lampung, lowongan lampung, kuliner lampung