IRT Tewas Dibegal di Lampung Selatan, Pihak Keluarga Harap Pelaku Bisa Segera Ditangkap
Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Anis Suningsih (34) warga Dusun IV Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan tewas dibegal. Rabu (5/2) malam.
Saat infokyai berkunjung rumah duka, Kamis (6/2) siang, jenazah almarhumah Anis sudah di makamkan di TPU yang berada di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan sebelum Sholat Dzuhur.
Dinda Ika Aulia (15) selaku anak almarhumah Anis mengatakan sebelum kejadian, ibu pergi sehabis Adzan Sholat Maghrib, dan sebelum pergi Ibu pergi ibu bilang bahwa ingin menjemput ayah.
"Katanya, ibu mau jemput ayah"Kata Dinda saat ditemui infokyai di rumah duka, Kamis (6/2), siang.
Lanjut kata Dinda, dirinya baru mengetahui kabar ibu mengalami luka-luka karena dibegal pada saat menjelang waktu Isha.
"Saya tahu kabar ibu itu pada waktu Isha, katanya ibu kena begal"Ujarnya.
Kemudian Dinda pun pergi untuk melaksanakan sholat Isha, dirinya pun berdoa kepada Allah SWT agar ibu nya dapat sembuh dari luka-luka yang dialaminya.
"Kemudian aku sholat dan berdo'a mudah-mudahan ibu cepet sembuh"Tuturnya.
Namun saja, setelah Dinda pulang dari Sholat Isha dan tau kabar bahwasanya ibunya telah meninggal dunia.
"Setelah selesai sholat saya pulang, kemudian saya dipeluk sama Tante, dikasih tahu bahwa ibu sudah meninggal"Paparnya.
Sementara itu, Ari Indah Palupi selaku adik kandung almarhumah Anis berharap agar pihak kepolisian dapat menangkap pelaku pembunuhan kakaknya tersebut.
"Harapan saya kasus ini diusut sebersih-bersihnya, sebenar-benarnya"Harapnya.
Dirinya pun meminta kepada pihak instansi terkait, bilamana pelaku sudah ditangkap lakukan hukuman yang sesuai.
"Kalau pun sudah ditemukan pelakunya, saya minta di hukum yang seberat-beratnya."Ujarnya.
Diketahui Korban meninggalkan 3 orang anak yang masih terbilang usianya masih kecil-kecil yakni anak pertama Usia 15 th, kedua Usia 11 th dan ketiga Usia 4,5 th. (Tm)
0 Komentar