Polres Tanggamus, Kodim 0424/TGM dan Pemkab Tanggamus, BPBD, Tagana serta instansi yang menangani pasca banjir di sejumlah Pekon Kecamatan Pugung membantu membersihkan material dan puing sisa banjir.
.
.
Bahkan Pemkab Tanggamus melalui Pj. Sekda Hamid Heriansyah Lubis terjun langsung ke lokasi Banjir di Kecamatan Pugung tersebut.
.
.
Tak hanya itu, juga menggelar rapat darurat yang diikuti Kepala BPBD Tanggamus Romasyadi, Kepala Dinas Kesehatan Sukisno, perwakilan Dinas PUPR, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Camat, Kapolsek Pugung, Danramil Pagelaran, Kepala Pekon dan Tagana juga Anggota DPRD Tanggamus Heri Ermawan.
.
.
Hasil rapat memutuskan BPBD menurunkan alat berat untuk penanganan banjir pada daerah yang parah dan menjadikan Balai Pekon Sukamulya sebagai Tempat Pengungsian dan membuat dapur umum.
.
.
Kapolsek Pugung Polres Tanggamus Iptu Mirga Nurjuanda, S.Sos. MM mengungkapkan saat ini banjir sudah surut dan tim gabungan masih berada di lokasi guna membantu warga setempat.
.
.
"Saat ini banjir sudah surut, namun di lokasi masih grimis dan terkait penanganannya baik dari Polres Tanggamus, Kodim 0424/TGM sejak kemarin Selasa (6/3/19) telah membantu masyarakat melakukan pembersihan puing-puing material pasca banjir," kata Iptu Mirga Nurjuanda mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, SIK. MM, Rabu (6/3/19) siang.
.
.
Lanjutnya, kemarin juga Sekda Tanggamus langsung memimpin rapat tanggap darurat dalam mengambil langkah-langkah penanganan yang lebih cepat. Sehingga disiapkan posko tanggap darurat di Pekon Sukamulya agar mempermudah penanganan.
.
.
"Kemarin juga, Pemkab dan PMI juga memberikan bantuan makanan dan air mineral kepada warga terdampak banjir," pungkasnya.
.
.
Untuk diketahui, Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Tanggamus pada Senin (4/3/19), telah mengakibatkan banjir di sejumlah kecamatan di Kabupaten Tanggamus, yakni di Kecamatan Pugung, Kecamatan Semaka, Kecamatan Kota Agung Timur, juga tanah longsor di Kecamatan Kota Agung.
.
Berdasarkan rilis Pemkab Tanggamus, Selasa (5/3/19), dari kesemua lokasi banjir tersebut, yang mengalami dampak terparah terjadi di Kecamatan Pugung, tepatnya di Pekon Suka Mulya dan Tanjung Agung, dimana ketinggian air di mencapai 2 meter, karena meluapnya sungai Way Gading dan Way Komering.
.
Untuk di Pekon Suka Mulya, akibat banjir tersebut 4 rumah hanyut, 1 warung roboh, 2 sepeda motor hanyut, 35 rumah terendam banjir dan 1 jembatan gantung putus. Lebih dari 10 titik longsor mengkhawatirkan. .
Selanjutnya terdapat 15 keluarga, yang terdiri 24 anak-anak dan 35 orang dewasa yang mengungsi. Sedangkan di Pekon Tanjung Agung, terdapat 2 rumah hanyut dan 2 dusun terisolir. (*)
0 Komentar