BP3TKI Lampung Turut Berpartisipasi dalam Event Lampung Fair
Bandarlampung (15/10) Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Lampung turut berpartisipasi dalam event Lampung Fair 2018 yang digelar di Kawasan PKOR Way Halim Bandarlampung sejak 12 hingga 27 Oktober 2018.
Menghadirkan beragam produk Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna yang telah dibina dari beberapa wilayah Lampung, BP3TKI Lampung siap mensuksekan kegiatan dengan membuka stand pada booth F 19 dan F 20. Selain produk PMI Purna, layanan jobsinfo juga ditampilkan dalam stand.
Acara ini dibuka oleh Gubernur Lampung, Ridho Ficardo pada jumat (12/10). Produk olahan makanan seperti olahan jamur, eyek-eyek, gula semut, olahan ikan hingga tortilla jagung ditampilkan dalam event tersebut. Selain Produk olahan makanan, Produk PMI Purna juga hadir dalam bentuk kerajinan seperti kreasi tapis dari Pesawaran, Pot bunga yang dibuat dari handuk hingga batik tulis. Produk dijual dengan harga yang terjangkau mulai dari sepuluh ribu rupiah.
Masyarakat yang hadir dapat pula menikmati berbagai layanan yang BP3TKI Lampung punya seperti layanan pengaduan hingga jobsinfo. Petugas yang hadir akan membimbing calon pencari kerja mendapatkan pekerjaan yang diiginkan sesuai minat, bakat dan keterampilannya. Bagi pengunjung yang beruntung, akan mendapatkan doorprizes menarik.
Kepala BP3TKI Lampung, Ahmad Salabi mengungkapkan pelaksanaan event Lampung Fair 2018 dihadiri puluhan ribu warga Lampung yang tumpah ruah hadir setiap harinya terlebih pada akhir pekan dan bisa dimanfaatkan sebagai ajang pengenalan BP3TKI Lampung. “Ini pertama kalinya BP3TKI Lampung berpartisipasi dalam Lampung Fair yang sebenarnya digelar secara rutin setiap tahunnya. Momen ini kami manfaatkan sebagai ajang pengenalan BP3TKI Lampung secara institusi dan juga bentuk promosi serta apresiasi produk-produk PMI Purna yang telah kami bina dari berbagai daerah di Lampung” ungkap Salabi.
Dengan mengambil tema “The Biggest, Longest and Most Complete Fair in Sumatra” Tahun ini Lampung fair digelar lebih meriah, ada kisaran 600 stand yang berpartisipasi Baik Dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota, pemerintah Kabupaten, BUMN, BUMD dan semua lini sektor UKM serta Kedutaan negara sahabat. (HUMAS/BP3TKI-LPG/ASBG)
0 Komentar