Isra Mi’raj Adalah Perjalanan Yang Nyata Bukan Perjalanan Mimpi atau Khayalan
Islam, infokyai.com - Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW, adalah salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, ini adalah suatu perjalanan yang nyata Rasulullah SAW, bukan perjalanan ruhani atau mimpi ataupun khayalan.
BACA JUGA
Bacaan Niat Puasa Sunnah Bulan Rajab Lengkap Dengan Keutamaannya https://goo.gl/hYykEx
Adakah Puasa Bulan Rajab ? https://goo.gl/w5424k
Hukum Berpuasa di Bulan Rajab https://goo.gl/SxJSxu
Dilansir dari dakwatunacom, Sungguh luar biasa atas keagungan Allah SWT, untuk Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW, Sungguh tak bisa dibayangkan apabila perjalanan Isra’ Mi’raj yang Rasulullah jalankan merupakan hanya perjalanan ruhani alias hanya mimpi, karena jika hal itu yang terjadi maka perjalanan Isra’ Mi’raj tidak ada bedanya dengan wahyu-wahyu yang Rasulullah terima baik melalui bisikan Jibril maupun dari mimpi.
Sehingga peristiwa Isra’ Mi’raj tidak bisa dijadikan pembuktian keimanan kepada Allah dan Rasul-Nya. Sepulangnya Rasulullah dari perjalanan Isra’ dan Mi’raj-nya, beliau mengumumkan tentang apa yang telah dialaminya semalam kepada kaumnya. Dan sebagaimana yang diceritakan oleh Rasulullah bahwa perjalanan Isra’ Mi’raj tersebut sebuah perjalanan yang dilakukannya dengan jiwa dan ruhnya, maka seketika itu banyak dari kaum Quraisy yang menentang dan mencemoohnya dengan sebutan ‘gila’.
Kaumnya beranggapan mana mungkin perjalanan dari Masjidil Haram yang di Mekah ke Masjidil Aqsha yang ada di negeri Syam (Palestina) hanya dengan waktu semalaman, padahal mereka jika hendak ke negeri Syam untuk berdagang membutuhkan waktu hingga 1 bulan lamanya. Tak pelak peristiwa Isra’ Mi’raj yang menurut mereka tidak masuk akal membuat beberapa orang yang baru masuk Islam tergoyahkan keimanannya dan kembali menjadi murtad.
Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW merupakan peristiwa penting bagi umat Islam, Rasulullah SAW menjadi tamu kemuliaan dari Allah SWT, dari jamuan yang telah Allah SWT berikan kepada Rasulullah SAW menjadi penghibur hati, dan pengganti dari apa yang di alami Rasulullah SAW di dunia, seperti peristiwa - peristiwa ketika berada di Thaif yang mendapatkan penghinaan, penolakan dan pengusiran.
Sebelum peristiwa Isra’ Mi’raj terjadi, Rasulullah SAW terus mengalami ujian yang sangat berat. seperti dari Embargo ekonomi, hingga Rasulullah SAW mendapatkan pengucilan dari masyarakat sekitar yang telah dilakukan oleh kaum Quraisy terhadap Bani Hasyim dan Bani Muthalib.
Dari itu, kemudian Rasulullah SAW terus mendapatkan cobaan yang berat, meninggalnya orang - orang yang ia sayangi, seperti istri tercintanya Khadijah dan juga pamannya Abu Thalib bin Abdul Muthalib. lalu setelah itu Rasulullah SAW mengalami pengusiran, penolakan dan penghinaan kepada apa yang Rasulullah SAW dakwahkan kepada penduduk kota Thaif.
Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW merupakan suatu peristiwa yang luar biasa, sesuai dengan yang terdapat di ayat - ayat Al Qur'an : Surat Al-Isra’: 1 dan An-Najm: 13-18 bahwa peristiwa Isra’ dan Mi’raj merupakan pembuktian dan menampakkan tentang tanda-tanda kekuasaan Allah yang paling besar. Peristiwa Isra’ Mi’raj mengajarkan kepada kita bahwa tidak ada yang tidak bisa Allah lakukan, dan hal tersebut terkadang masih saja di antara kita yang meragukan tentang kekuasaan Allah yang sangatlah besar, sehingga membuat kita menjadi ingkar kepada Allah dan Rasul-Nya.
Dari Peristiwa Isra’ Mi’raj membuktikan bahwa risalah yang dibawa oleh Rasulullah SAW bersifat universal atau umum, jadi semua golongan bisa menerimanya. Perjalanan Isra’ dari Masjidil Haram yang ada di Mekah ke Masjidil Aqsha yang ada di Syam melintasi ribuan kilometer yang jauh dari Makkah tempat Rasulullah dilahirkan, hal ini Allah ingin membuktikan bahwa ajaran yang Rasulullah bawa bukan hanya untuk penduduk Mekah saja tetapi untuk seluruh wilayah yang ada di bumi ini.
Setibanya Rasulullah SAW di Masjidil Aqsha, beliau memimpin shalat para Nabi dan Rasul-Rasul Allah. dari Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW menandakan bahwa baginda Rasulullah SAW merupakan pemimpin dan penghulu para Nabi dan Rasul yang telah Allah turunkan sebelumnya. Dan agama Islam beserta syariatnya yang Rasulullah bawa menjadi ajaran dan syariat yang berlaku untuk seluruh kaum dan umat manusia di seluruh dunia.
Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW, diturunkannya perintah tentang anjuran Sholat Wajib 5 kali dalam sehari, ketika Rasulullah SAW sampai di Sidratul Muntaha, ia menghadap kepada Allah SWT, pada saat itu Allah SWT menurunkan perintah kepada Rasulullah SAW untuk mengerjakan Syariat Sholat 5 waktu kepada umatnya.
Peristiwa Isra Mi'raj Rasulullah SAW https://goo.gl/E1FRSR
Hikmah Peristiwa Isra Mi'raj https://goo.gl/caocJs
Makna Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW https://goo.gl/czhhFQ
Isra Mi’raj Adalah Perjalanan Yang Nyata Bukan Perjalanan Mimpi atau Khayalan https://goo.gl/sRihCv
Dari perintah Allah SWT tentang sholat 5 waktu yang terdapat pada Peristiwa Isra Mi’raj Rasulullah SAW, dipegang erat dan teguhkan kepada seluruh umatnya agar dapat melaksnakana sholat 5 waktu dalam waktu 1 hari, dan jangan sampai dilalaikan, karena Ibadah Sholat menjadi kunci utama diterimanya amalam - amalan umatnya. (FMP)
Social Header