Cerita Pendek, Infokyai.com - Nama Penulis adalah Sisca Oktaviia, Tempat dan tanggal lahir di Bandar lampung, tanggal 08 oktober 1991, artikel ini bertemakan tentang cerita pengalaman pribadi, tentang travelling ke tiga negara.
Haloo semua, aku mau ceritain pengalaman pribadi aku jalan-jalan nekat ke tiga Negara low budget .
Jadi negara yang aku datengin itu ya Negara-negara dekat Indonesia aja seperti Malaysia, Thailand dan Singapore.
Tapi sabar dulu yah capek kalo aku certain semua-semua nya, jadi solusinya aku buat part per Negara (halah)
Disini aku bakal certain kisah awal aku dari mulai awal keberangkatan, gimana sanggup bacanya kan ??
Oiya karna aku bukan travel blogger jadi , maaf kalau aku kurang spesifik dalam menceritakan alur, apalagi kalau disuruh bahas baca peta,maaf aku mundur hahaha
Baiklah mari kita mulai cerita tentang KESENGSARAAN KESERUAN travelling ala backpacker kami
Perjalanan kami beranggotakan 6 orang yang semua nya terpencar dari berbagai kota ( 3 orang dari lampung dan 3 orang dijakarta) karna pekerjaan jadi mesti nyamain jadwal cuti maka dapatlah tanggal 24 maret 2017 dan jujur saja dari kelima temanku ini aku Cuma kenal satu orang saja , jadi awal mula dari kenekatan kami ini dimulai dari aku yang ingin sekali pergi kesingapore karna lokasinya yang kira-kira hanya dua jam dari batam dengan menggunakan kapal laut,sehingga timbulah niat aku untuk kesana
Oiya kakak ku kebetulan tinggal di batam, makanya setidaknya ada tempat untuk menginap (pikiran gak mau rugi ku pun sudah muncul sejak awal haha)
Dari sekian banyak teman yang ku ajak hanya putra *bukan nama sebenarnya* yang tertarik dengan ajakan ku, mulailah kami menjadwalkan keberangkatan kami dengan mencocokan jadwal cuti nya, maklum di tempat kerja putra system cuti nya berbeda dari system cuti tempat kerjaku yang bisa tanggal berapa saja asalkan bos mengijinkan hehe
Tapi di pertengahan ternyata putra tidak bisa mengambil cuti sesuai dengan yang kami sepakati, dan dia bisa cuti di bulan yang kebetulan aku ada urusan keluarga, dan okee kisah perjalanan keluar negeri kami ditutup pada tahun itu –desember 2016- haha ,, upss tunggu dulu kisah impian keluar negeri nya ditutup Cuma berlaku untuk aku pasal nya putra di akhir desember mendapat ajakan dari teman nya untuk backpacker ke Singapore ngeselin kan ??? tapi dia termaafkan karna dia janji tetep mau berangkat di next travelling kami , okee yasudahlah.
Dan tahun 2017 pun dimulai rupanya keinginan untuk pergi jalan-jalan makin menggebu-gebu, entah kenapa aku mulai tidak tertarik dengan Singapore yang kata putra luar biasa mahal untuk kantong anak backpacker seperti kami, ternyata disitu dia mulai menggoda aku untuk mengganti alur destinasi menjadi ke Thailand, dan singkat cerita aku mengiyakan karna menurutku Negara itu juga lagi booming-boomingnya buat backpacker Indonesia
Karna disitu kabarnya putra mengajak teman nya yang kemarin sempat travelling ke Singapore dan kebetulan aku anak bawang, maka aku hanya mendapat info dari putra tentang berapa biaya yang dibutuhkan, lalu disinvite lah aku di group whatsup, dan asal kamu tau semua, yang tadinya aku hanya mendapat informasi ingin berlibur ke Thailand ternyata salah besar, ternyata nama group kami yaitu “backpacker 3 negara” heyhoooo…
Jadi estimasi dana yang kami butuhkan aku lupa rincian nya karna sudah terhapus di galeri, kami membutuhkan dana sebesar Rp. 3.500.000,- lengkap dengan penginapan di masing-masing Negara .
Mungkin untuk kamu yang mau lebih murah lagi harus sering-sering pantau aplikasi tiket pesawat ya biar dapat tiket promo
Baiklah dengan semua ke drama-an persiapan kami yang kami bahas di group , mulai dari :
“pakai ransel apa travel bag ?”
*kembali lagi ditegaskan kita backpacker*
“bawa baju berapa pcs ?”
*my god, pertanyaan ini sering banget terjadi , jadi kita mesti pandai-pandai pilih bawaan yang kita bawa ya, buat kalian traveller yang hendak backpacker-an karna yang ngerasain berat kan punggung dan pundak kalian sendiri*hehe
Oiya buat kalian yang ingin berpergian ke tiga Negara ini, kalian mesti bawa colokan yang kepala tiga karna disana jarang sekali terdapat colokan yang kepala dua.
Aku rasa kepanjangan ya intermezzo dibalik keberangkatan kami, hayuklah langsung kita bahas saja
Keberangkatan kami.
Jadwal keberangkatan kami itu dimulai dari tanggal 24 maret 2017, oiya aku, putra dan bagas sudah mengatur untuk janjian langsung di bandara radin inten , yah kami berasal dari lampung dan tiga teman kami itu pria, lady, dan queen itu berdomisili di Jakarta *oiya itu nama, bukan nama sebenarnya ya*
Karna aku kebetulan gak ada yang anter jadi aku dan putra memutuskan untuk naik angkutan umum, dan tanpa bagas karna dia ada pekerjaan yang masih belum diselesaikan (oiya bagas merupakan dosen di salah satu universitas swasta dilampung)
Perjalanan kami menggunakan angkutan umum kira-kira lebih dari satu jam, maklum selain macet, dan mesti turun naik penumpang, angkotnya kelamaan ngetem nih
Kami harus sampai bandara minimal 1 jam sebelum keberangkatan karna saat itu entah kenapa checkin online selalu gagal jadi kepaksa deh checkin di bandara.
Dan drama keberangkatan dimulai dari sini, kak bagas belum juga datang padahal kami sudah di pandu untuk masuk kepesawat, katanya sih dia sudah diperjalanan dengan menyewa OJEKPLUSNGEBUT haha tapi entahlah kemungkinan untuk kak bagas tidak ketinggalan pesawat hanya 3% haha
Dan benar, kak bagas tidak bisa lagi checkin dan harus memesan ulang tiket pesawat yang jauh lebih mahal dari kami untuk penerbangan selanjutnya, tenang kak ini ujiaaan haha
Alhamdulillah kami sampai di bandara soekarno hatta dengan selamat dan tentunya menunggu kedatangan kak bagas hehe dan juga menunggu kedatangan pria yang entahlah muka nya saja kami tidak tau, jadi inget masa anak ABG ketemuan haha
Oiya kenapa kami hanya menunggu pria di Bandar soeta ?? karna queen dan lady sudah terlebih dahulu sampai di Malaysia.hmm
Karna kami sebelumnya sudah checkin online jadi kami agak lebih santai dari yang sebelumnya, sambil menunggu pria dan kebetulan keberangkatan kami masih agak lama yaitu ( CGK-KUL) pukul 21.00 kami menyempatkan untuk mengisi amunisi terlebih dahulu biar afdool haha
Dan waktu keberangkatan kami pun telah tiba, saat itu kami masih saling mengenal dan mencoba untuk mengakrabkan diri, maklum kan baru kenal beberapa jam sebelumnya.
 |
| KLIA |
Singkat cerita kami sampailah dengan selamat di KLIA1, karna dirasa sudah malam, kami sampai pukul 12 malam dengan mata yang sudahlah tidak bisa digambarkan, for ur information aku itu anak yang gampang capek terus ketiduran jadi kalo dirumah bisa jam 10 malem belum tidur juga udah hebat sekali hehe
Disitu kami memesan grabcar dengan segala nego dan rayuan nya karna disana mengharuskan only 3 persons tapi kami ada 4 orang alhamdulillahnya pakcik saat itu berbaik hati entah karna sudah kasian dengan muka lelah kami atau apalah sehingga kami diperbolehkan untuk berempat dalam 1 mobil selain menghemat waktu harus menunggu mobil yang kedua kami pun bisa menghemat dana transportasi kami hihi
Dan tibalah kami di tempat penginapan, kami menyewa 1 kamar untuk ber-enam, but not bad lah untuk kami karna disana disediakan 2 kasur besar dan 2 lagi nya kasur yang meningkat itu (entah itu sebutanya apa mohon maaf), disana aku kembali mengenal sesosok wanita yang aku sebut lady anak perawakan china tapi disana queen yang bisa dibilang adalah guide kami dia menginap ditempat saudaranya yang kebetulan tinggal dimalaysia juga.
Setelah say hallo dan besih-bersih kami memutuskan untuk tidur karna perjalanan dimulai esok hari pagi-pagi sekali.
Pagi ini dengan mematuhi itenerary kami sudah siap pukul 8 pagi dengan kondisi perut yang masih kosong, karna jadwal pagi ini kami akan memakan roti cane khas Malaysia itu sampai pukul 10 kami menunggu ternyata queen masih belum terlihat batang hidungnya sehingga muncul la ide dan kesepakatan kami mencari sendiri keberadaan roti cane itu.
Karna posisi tempat penginapan kami di Chinatown ketika keluar dari hotel kami dapat melihat pusat penjualan kaki lima tapi yang jual banyak orang india menurutku
Aku gak sempet buat nanya berapa harga kisaran yang mereka disana jual dikarenakan terlalu focus mencari roti cane, tapi yang mereka jajakan cukup komplit kok sampai bunga-bunga segar pun ada disana,
Karna mungkin sudah cukup siang, sehingga keberadaan roti cane tak Nampak di sekitaran tempat yang kami temui, akhirnya kami menemukan KFC si penyelamat perut kami. Tapi jangan kamu anggap KFC diindonesia sama dengan KFC dimalaysia menu nya sedikit berbeda dan rasa nya pun sangat berbeda dan aku pasukan penyuka cita rasa Indonesia, aku agak kurang cocok dengan makanan nya tapi karna lapar ya terpaksa dan harus dihabiskan dong ..
Sekedar saran saja buat kamu yang suka pedas dan lebih pemilih dalam hal rasa makanan, gak ada salahnya bawa saos kesukaan kamu ya.
Oiya disana kami diminta untuk mengunjungi website resmi KFC dan mengikuti survey kepuasan customer, sebenarnya ini rahasia ya, kami dengan senang hati mengikuti survey itu dikarnakan bisa mendapatkan password wifi yang tidak dapat di konsumsi public (hanya untuk keperluan survey), soalnya kami juga mesti mendapat kabar dari queen.
Selepas dari makan kami kembali mengambil perlengkapan kami karna mesti checkout jam 12 siang bisa dibilang itinerary kami di Malaysia tidak sesuai dengan kenyataan nya haha
Dan kami berjanji untuk bertemu queen di pasar seni, yupps lokasi pasar seni sangat dekat dengan penginapan kami, oke perjalanan dimalaysia yang singkat akan kami mulai legkap dengan membawa backpack yang super berat itu kemana-mana,pasar seni ini juga pusat nya oleh-oleh loh, semua harga bisa berubah asal kalian pinter-pinter nawarnya, aku sempat membeli sedikit oleh-oleh (maklum tujuan utama kami waktu itu Thailand :P )
oiya di pelataran merdeka ada objek poto yang buat turis rela berpanas-panasan loh
#iloveKL
Ini beneran terik banget matahari nya Cuma banyak banget turis yang ngantri buat poto disitu, termasuk kita juga sih, ya namanya juga mumpung hihi, selain #iloveKL kita juga nemuin ini di sekitaran dataran merdeka.
#batik
Aku kurang Tanya-tanya banget sih ada acara apa disana sehingga tulisan Batik bisa nyangklak disana, yang jelas disana juga ada museum, kita gak sempet masuk karna buru-buru waktu biar sempet ke itinerary selanjutnya.
setelah berpoto dipasar seni dan pelataran dataran merdeka kami memutuskan untuk ke twins tower KLCC kabarnya belum ke KL kalo belum berfoto dengan menara kembar, lalu kami menaiki monorail/ LRT lupa biaya pembuatan kartu nya berapa tapi kira-kira 12RM terus kalian bisa bebas topup sampai berapa namun sepertinya ada batas minimalnya
#TouchnGo
Setalah dapat kartu ini kita bisa bebas ketujuan mana saja, asal ada saldo nya ya hehe
Di KLCC kami bertemu dengan temen bule nya si queen lumayan buat cerita sama temen-temen di Indonesia *halah*
Disana juga kita sempet makan nasi lemak, dan makanan khas lain nya ya pokoknya yang harga nya merakyatlah untuk kaum seperti kami . hihi
Setelah foto-foto dan istirahat untuk makan kami pergi kemasjid jamek kalau tidak salah namanya, disana pun tidak bisa sembarangan masuk ya, kamu tidak boleh memakai pakaian yang terbuka untuk kemasjid itu.
Singkat cerita kami memutuskan untuk ke bukit bintang dengan sisa sisa waktu yang kami punya, tapi sudah saya ucapkan diatas, sepertinya itinerary yang kami buat di malasia tidak berjalan lancar, yapps hujan turun dengan lebatnya sehingga kami memutuskan untuk kembali kebandara karna kami takut ketinggalan pesawat kami memutuskan naik kereta cepat yang hanya membutuhkan waktu setengah jam ke bandara , pukul 8 malam kami baru sampai di airport dengan perjalanan kami selanjutnya yaitu Thailand (KUL-DMK) Pukul 21.35
Oiya dibandara kita gak perlu sibuk ngantri checkin, disana ada banyak kita jumpai mesin boardingpass tinggal masukin kode booking pesawat terus temple password deh .
Gak tahan ni rasanya pengen cepet-cepet sampe Bangkok, kamu semua masih mau bacain kelanjutan travelling 3 negara ala backpacker lowbudget aku kan ?
Kemungkinan dari pembaca ada juga yang nekad buat jalan-jalan tapi dana pas-pasan, sebelum jalan-jalan mampir dulu ke sini biar jadi bahan referensi, biar liburan nya gak ubsurd kayak kami .hehe
Terimakasi telah membaca, jangan lupa mampir lagi di next “Ke tiga Negara ? siapa takut ! (part II)”
See you para traveler dan reader tersayang , salam saying :*
){kind=link}
Social Header